BANDUNG, TRIBUN - Pada masa mendatang, potensi terjadinya pertumbuhan bisnis properti terbuka lebar. Salah satu penyebabnya adalah adanya kenaikan harga jual lahan.
Seiring dengan kenaikan harga jual lahan, Panangian Simanungkalit, Direktur Eksekutif Pusat Studi Properti Indonesia (PSPI), berpandangan, secara otomatis membuat harga jual properti di lokasi strategis pun turut naik 7-20 persen.
"Untuk bisnis perumahan dan townhouse, perkiraannya tumbuh 12 persen. Dalam hal rumah toko (ruko) dan rumah kantor (rukan) naik 10-15 persen. Sementara mal dan trade center naik 5-7 persen," paparnya. (win)
http://jabar.tribunnews.com/read/artikel/124547/pertumbuhan-perumahan-lebih-tinggi-dibanding-ruko
0 komentar:
Posting Komentar