JAKARTA - Perusahaan Umum Perumahan Nasional (Perum Perumnas) sampai akhir tahun ini menargetkan membangun 15-20 ribu unit residensial dan komersial. Untuk mencapai targetnya, perseroan membutuhkan belanja modal hingga Rp 1 triliun.
’’Dari 20 ribu unit yang kami targetkan, 30 persen di antaranya diperuntukkan untuk proyek komersial,’’ kata Direktur Utama Perum Perumnas Himawan Arief Sugoto di Jakarta, Rabu (21/12). Dia mengaku lokasinya ada di sekitar timur Jakarta, Parung Panjang, Cilegon, Surabaya, dan sekitar Gresik.
Menurut Himawan, untuk membangun 20 ribu unit tersebut, Perumnas menganggarkan belanja modal sebesar Rp 600 miliar. Tetapi, lanjutnya, nilainya dapat bertambah hingga Rp 1 triliun jika sinergi BUMN untuk mengembangkan BUMN properti telah berjalan tahun depan.
Dia mengatakan, Perumnas bisa berekspansi dengan leluasa, perseroan akan mengubah bentuk dari Perum menjadi Perseroan Terbatas (PT) pada 2012. Ditargetkan pada 15 Januari 2012, permohonan perubahan badan usaha tersebut sudah masuk ke sekretaris kabinet. ’’Sekarang kami didorong untuk menjadi PT, setelah itu kami siapkan proyek-proyek,’’ katanya.
Himawan mengakui bahwa rencana Kementerian BUMN membentuk satu perusahaan BUMN di bidang properti disambut baik Perumnas. Termasuk, banyaknya perusahaan konstruksi yang memiliki anak perusahaan di bidang properti.
’’Saya rasa, tidak masalah karena pasar properti itu sangat mudah dari land banking dan pengelolaan kawasan. Lihat saja, bagaimana Bumi Serpong Damai mengembangkan kawasan itu sudah jadi portofolio bisa dikembangkan menjadi kawasan siap bangun,’’ tutupnya. (vit)
http://www.jpnn.com/read/2011/12/22/111954/Menuju-PT,-Perumnas-Target-Bangun-20-Ribu-Unit-
0 komentar:
Posting Komentar