JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang praktisi properti
menilai, sektor residensial atau hunian pada 2012 makin prospektif
menyusul prakiraan kinerja pertumbuhan ekonomi positif tahun depan dan
masih tingginya permintaan sektor ini.
Ini momentumnya pas sekali karena sektor komersial seperti pembangunan mal di Jakarta sudah jenuh.-- Enil Arifin
"Tahun depan, kami optimistis residensial
properti masih akan tumbuh, minimal 15-20 persen karena ekonomi juga
masih tumbuh positif dan ’backlog’ perumahan nasional masih di atas 13
juta unit tahun ini," kata Komisaris Utama Daniland Group Emil Arifin
saat dihubungi di Jakarta, Minggu (18/12/2011).
Emil mengatakan, pihaknya memutuskan untuk mulai menggarap sektor residensial ini dengan serius.
"Ini momentumnya pas sekali karena sektor komersial seperti pembangunan mal di Jakarta sudah jenuh," katanya.
Emil
juga mengakui, bahwa proyek properti sektor residensial tersebut baru
pertama kali dijajaki. Terakhir, Daniland menggarap komersial Kalibata
Mall atau Kalibata Plaza dan sejumlah perkantoran di Kemang dan Blok M.
Namun,
untuk wilayah dalam kota Jabotabek, lanjut dia, seharusnya pembangunan
residensial diarahkan bentuknya vertikal bukan horizontal.
"Ke
depannya, harus ada kemauan keras pemerintah untuk hanya memberikan
perizinan properti residensial vertikal karena keterbatasan lahan,"
katanya.
Sementara itu, Direktur Utama PT Pardika Wisthi Sarana
Achmad Setiadi sebelumnya menegaskan, konsep residenial dapat menjadi
solusi bagi pelanggan yang selama ini harus mengalami kepadatan lalu
lintas di Jakarta, mengingat lokasinya yang rata-rata strategis dan
mudah diakses dari pusat bisnis terutama wilayah Kuningan, Sudirman, dan
Thamrin. Selain itu, dukungan lainnya berupa sarana transportasi publik
seperti feeder bus way dan stasiun kereta api.
Sumber http://properti.kompas.com/index.php/read/2011/12/19/13525490/Mal.Menjenuhkan.Sektor.Residensial.Makin.Prospektif
0 komentar:
Posting Komentar